Tanggap bencana dan dokumentasi lonsor Bangli,Kintamani
 |
| Tim pencari dan warga desa menemukan lima jenazah korban tanah longsor di Desa Belandingan, Kabupaten Bangli, Bali, Jumat (16/3). Kelima korban adalah Made Mudaranya, Mangku Witri, Rasti, Made Kardi, dan seorang balita bernama Heri Saputra. |
 |
14/03/2012 12:31
|
 |
| ilustrasi |
Hujan deras disertai angin kencang pada 13 dan 14 Maret beberapa hari lalu telah mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor di 7 desa sekitar gunung batur kecamatan Kintamani kabupaten bangli.
diperkirakan ada sekitar 2000 jiwa yang terkemna musibah tersebut dan hingga berita ini ditulis, beberapa mayat sudah ditemukan. 4 dari 7 desa yang dianggap sangat parah adalah desa
Blandingan, Songan, Desa Batur dan Desa Sukawana. Banjir bandang dan tanah longsor tersebut menyebabkan terisolasinya akses ke tiap desa karena longsoran tanah yang memang labil di daerah tersebut.
Akses kendaraan besar pun terhambat sehingga para relawan dan warga sekitar harus jalan kaki ke medan yang berat untuk menjangkau dan menyisir rumah - rumah penduduk korban longsor tersebut.
Menurut beberapa sumber yang berhasil dirangkai
Bupati Bangli I Made Gianyar bersama pejabat, Dinas Sosial, unsur dari Tagana, Tim SAR dan kepolisian ikut turun terjun ke lokasi memberikan bantuan dan memantau pencarian korban korban yang yang belum ditemukan. Tim SAR gabungan harus berusaha keras dengan memakai cara manual dalam mengevakuasi korban karena sulitnya medan sehingga tidak bisa mendatangkan peralatan berat
Menurut anggota DPRD Bangli Jero Wayan Sudirman dari perkiraan 2000 jiwa yang terisolasi tersebut berdasarkan data pastinya adalah 1475 orang di Desa Blandingan, 150 KK di Desa Pinggan, dan 24 KK di Desa Batur, Banjar Yeh Mampa yang sampai saat ini masih mengungsi di beberapa rumah kerabat karena mereka kehilangan tempat tinggal. "Karena akses ke luar desa masih cukup jauh dan harus ditempuh dengan jalan kaki, ancaman terbesar bagi mereka yang terisolasi adalah kekurangan bahan pokok untuk konsumsi sehari-hari. Ini yang harus menjadi perhatian pihak pemerintah dan tim penanggulangan bencana agar pasokan tersebut jangan sampai berkurang," ujarnya.
Untuk itu Baitul Maal Hidayatullah melalui salah satu perogram sosialnya yaitu tanggap bencana, menghimbau dan mengetuk kesadaran masyarakat luas untuk peduli kepada sesama dan bersama - sama meringankan beban saudara - saudara kita yang terkena musibah tersebut.
adapun wujud nyata yang diharapkan adalah dengan menyumbangkan sebagian hartanya terutama material seperti selimut, pakaian, pembalut wanita, perlengkapan mandi serta makanan dan juga bisa berupa uang yang bisa ditransfer melaui rekening atas nama Baitul Maal Hidayatullah
Bank BNI Syariah : 0244108756
Bank Syariah Mandiri : 0850079600
Bank Muamalat : 0001334896
setelah transfer harap konfirmasi ke 087860928081 dengan format nama/bank/tanggal/nominal/tanggap bencana.
Bantuan bisa langsung di bawa ke Kantor Baitul Maal Hidayatullah (BMH) di Jl.Gunung Soputan 98 Banjar Uma Dui Denpasar Bali.
Telf 0361 80 52 300 untuk wilayah luar denpasar sumbangan bisa dikumpulkan di perwakilan kami:
1. Singaraja Ust.Sholihin (Pimpinan DPD Hidayatullah Singaraja)
Jl. merak gang fery no 10 kampung bugis buleleng singaraja –Bali Telf 082147178819
dan 081558124446
2. Tabanan
Ust. Mahfudz (Pimpinan DPD Hidayatullah Tabanan)
Jl.A yani No 68 lantai 3 , abian tuwung Kediri Tabanab Bali 0361 9982957 dan 081338107213
3.Badung
Ust.Umar Siddiq (Pimpinan DPD Hidayatullah Badung) Jl. By Pass ngurah Rai ,Perumahan Puri ratu Jimbaran No 7.
Telf 081353377866, 081558082911
4. Karangasem
Ust.Kamijan (pimpinan DPD Hidayatullah Karangasem)
Jl raya amlapura, bebandem, kecicang Islam, 085649000576, 081338763021
5.Jembrana
Ust.Suwadi (Pimpinan DPD Hidayatullah Jembrana)Komplek Perumnas BB Agung (Balai Baler Agung) Jl. Seruni 1/No. 36 Kec. Negara, Jembrana Bali 085737136571, 081337212626
Semoga Amal kebiakan anda semua di terima oleh Allah Swt dan mendapatkan balasan yang berlipat ganda
Posted by BMH
on 20.13. Filed under